Kadis Dukcapil Parepare Bawakan Materi Di Hadapan Kadis Dukcapil se-Indonesia

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Parepare, Adi Hidayah Saputra, S.STP dipercaya menjadi pemateri pada Kegiatan ‘’Dukcapil Belajar’’ yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Dukcapil Kemendagri), Jumat, 19 November via zoom meeting. Adi Hidayah membawakan materi seputar inovasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Kota Parepare di hadapan Dirjen Dukcapil Kemendegri, Direktur lingkup Dirjen Dukcapil Kemendagri, Kepala Dinas Dukcapil Provinsi dan Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Kota seluruh Indonesia.

‘’Alhamdulillah Parepare diminta untuk berbagi pengalaman terkait inovasi yang sudah dilakukan untuk meningkatkan kepemilikan dokumen administrasi kependudukan di Kota Parepare. Inovasi yang kami paparkan pada kesempatan ini adalah Mappadeceng, Tuntas 10 Menit,’’ jelas Adi Hidayah.

Mappadeceng sendiri dalam terminologi masyarakat Bugis Makassar diartikan sebagai memperbaiki atau dalam konteks pelayanan publik diartikan sebagai membuat sesuatu lebih mudah.

‘’Berangkat dari terminology itu, kami kemudian membuat iovasi yang sangat memudahkan masyarakat, penduduk yang mengurus penerbitan dokumennya melalui tatap muka langsung, tuntas 10 menit. Sedangkan penduduk yang tidak bisa mengurus penerbitan dokumennya melalui tatap muka langsung, bisa mengurusnya via online,’’ tambah Adi Hidayah.

Tidak hanya tuntas 10 menit, Inovasi Mappadeceng ini juga memudahkan penduduk kelompok rentan, penduduk baru menikah serta anak yang ingin mengurus penerbitan Kartu Identitas Anak.

‘’Jadi Mappadeceng ini merupakan inovasi yang terintegrasi, sebab semua penduduk baik itu kelompok rentan, baru menikah, maupun belum memiliki dokumen kependudukan bisa segera mendapatkan dokumen Adminduknya melalui inovasi ini,’’ timpal Kepala Seksi Kerjasama dan Inovasi Pelayanan, Syah Rizal, S.STP, MM.

Inovasi yang dilakukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ini cukup efektif meningkatkan kepemilikan dokumen administrasi kependudukan dan meningkatkan indeks kepuasan pelayanan publik.

‘’Ini terbukti dari setiap survey yang dilakukan pihak eksternal, indeks kepuasan Dinas Dukcapil Parepare selalu mendapat nilai paling tinggi, begitu juga dengan kepemilikan dokumen Adminduk yang rata-rata di atas 90 persen,’’ rinci Syah Rizal.

‘’Kami sudah mencapai semua target yang ditetapkan Kemendagri melalui inovasi ini. Inovasi Mappadeceng ini juga bisa berjalan dengan baik berkat dukungan penuh dari Dinas Dukcapil Provinsi Sulawesi Selatan,’’ jelas Adi Hidayah lagi.

Selain Dinas Dukcapil Parepare, satu Dinas Dukcapil lainnya yang ikut berbagi pengalaman pada kegiatan zoom meeting ini adalah Dinas Dukcapil Kota Surabaya.

Direktur Pencatatan Sipil Dirjen Dukcapil Kemendagri, Dr. Handayani Ningrum, yang menjadi moderator pada kegiatan Dukcapil Belajar kali ini mengapresiasi apa yan dilakukan Dinas Dukcapil Kota Parepare.

‘’Apa yang dilakukan Dinas Dukcapil Kota Parepare dan Dinas Dukcapil Kota Surabaya patut ditiru daerah lain, kami tunggu inovasi dari daerah lainnya,’’ harap Handayani.

ada yang bisa kami bantu?